Studi Jenis Kelelawar (Chiroptera) Di Gua Kelelawar Pada Kawasan Bukit Beluan Kecamatan Hulu Gurung Kabupaten Kapuas Hulu

Authors

  • Sri Sumarni
  • Sarief Fathurrachman

DOI:

https://doi.org/10.51826/piper.v15i29.342

Abstract

Kelelawar (Chiroptera) merupakan satwa yang memiliki fungsi penting secara ekologis, antara lain membantu penyerbukan bunga, penyebaran biji, dan pengendalian populasi serangga dan proses regenerasi hutan. Penelitian bertujuan untuk mengetahui jenis Kelelawar di Bukit Beluan Kecamatan Hulu Gurung Kabupaten Kapuas Hulu. Penelitan ini dilaksanakan dengan metode tangkap lepas dengan menggunakan jaring kabut (mist net). lokasi pengamatan mist net sebanyak 3 buah, dengan pemasangan 3 buah mist net dilakukan secara purposive, yaitu dengan memperhatikan jalur lintas kelelawar, mist net tersebut dipasang disekitar aliran sungai, mulut gua dan pohon berbuah, pada setiap lokasi penelitian dilakukan pengulangan sebanyak 3 kali, dan kelelawar yang tertangkap dilakukan pengamatan dan identifikasi. Hasil penelitian kelelawar yang tertangkap tergolong dalam 4 suku (Pteropodidae, Hipposideridae, Emballonuridae, Vespertlionidae) dan 7 jenis (Penthetor lucasii, Eonycteris spelea, Macroglossus minimus, Hipposiderus cineraceus, Tylonycteris pachypus, Tylonycteris robustula, Saccolaimus saccolaimus). Berdasarkan jenis pakannya, terdapat 3 jenis pemakan buah (Megachirotera) yaitu codot kecil kelabu (Penthetor lucasii), Codot Pisang coklat ( Macroglossus minimus ), codot fajar gua kecil ( Eonycteris spelea ) dan 4 jenis pemakan serangga (Microchiroptera) yaitu Barong Kelabu ( Hipposiderus cineraceus ), kelelawar Buluh kecil ( Tylonycteris pachypus ), kelelawar buluh besar ( Tylonycteris robustula ) dan Kelelawar Makam Kantung Dagu ( Saccolaimus sacolaimus ).

References

Alikodra HS. 2010. Teknik Pengelolaan Satwa Liar dalam Rangka Mempertahankan Keanekaragaman Hayati Indonesia. PT. IPB Press.

Apriandi J. 2004.Keanekaragaman dan Kekerabatan Jenis Kelelawar Berdasarkan Kondisi Fisik Tempat Bertengger pada Beberapa Goa di Kawasan Goa Gudawang.(skripsi). Bogor. Departemen Konservasi Sumberdaya Hutan dan Ekowisata Fakultas Kehutanan Institut Pertanian Bogor.

Asriadi. 2010. Kelimpahan, Sebaran dan Keanekaragaman Jenis Kelelawar (Chiroptera) Pada beberapa Gua dengan pengelolaan berbeda di Kawasan Kars gombng, Jawa Tengah.

Pattiselano. 2003. Some fruit bats (chiroptera pteropodidae)of the Mamberamo River Basin West Papua.Indonesia Asia Life Sciences.

Payne J, Francis CM, Philips K, Kartikasari SN. 2000. Panduan Lapangan Mamalia di Kalimantan,Sabah,Sarawak dan Brunei Darussalam.Malaysia: WWF Malaysia.

Prasetyo, Noerfahmy dan Tata HL. 2011. Jenis – jenis Kelelawar Agroforest Sumatra. Bogor Indonesia. World Agroforestry Center – ICRAF, Sea Regional Office.

Rudiarti. 2007. Keanekaragaman Jenis Kelelawar (Chiroptera) Dikawasan Hutan Lindung Gunung Bawang Kabupaten Bengkayang. Pontianak : Fakultas Kehutanan Universitas Tanjung Pura

Suyanto. 2001. Kelelawar Di Indonesia. Bogor. Puslitbang Biologi – LIPI

Sandriani G. 2015. Keanekaragaman Jenis Kelelawar (Chiroptera) Dalam Kawasan Hutan Lindung gunung Ambawang Kecamatan Kubu Kabupaten Kubu Raya.(Skripsi) Pontianak Fakultas Kehutanan Universitas Tanjung Pura.

Published

2020-02-10

Citation Check