Pengaruh Pemberian Atonik Terhadap Pertumbuhan Stek Akar Peluntan (Artocarpus sericicarpus)

Authors

  • Kamaludin -

DOI:

https://doi.org/10.51826/piper.v16i30.375

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian Atonik terhadap pertumbuhan dan dosis yang terbaik dalam mempengaruhi pertumbuhan stek akar Peluntan di persemaian. Hasil penelitian ini di harapkan dapat memberikan ilmu dan pengetahuan terutama mengenai pengaruh pemberian Atonik terhadap pertumbuhan stek akar Peluntan dan dapat dijadikan sebagai acuan dalam upaya pembibitan di persemaian. Metode yang digunakan dalam penelitian ini metode eksperimen lapangan alam bentuk faktor tunggal dengan pola dasar Rancangan Acak Lengkap (RAL). Penelitian dengan pola Rancangan Acak Lengkap (RAL) ini terdiri dari satu faktor dan 4 (empat) level perlakuan yaitu A0 (Tanpa Atonik), A1 (Dosis 0,25 ml Atonik per litter air per 9 stek akar), A2 (Dosis 0,50 ml Atonik per litter air per 9 stek akar0, dan A3 (Dosis 0,75 ml Atonik per litter air per 9 stek akar). Setiap level perlakuan diulang 4 empat) kali dan setiap ulangan terdapat 9 stek akar. Hasil penelitian menunjukkan Pemberian Atonik memberikan pengaruh yang sangat signifikan terhadap pertumbuhan jumlah daun, tinggi tunas, jumlah akar dan panjang akar stek akar Peluntan di persemaian, tetapi tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan jumlah tunas. Perlakuan pemberian Atonik dengan dosis 0,5 ml per litter air (A2) menunjukkan hasil yang terbaik untuk meningkatkan pertumbuhan jumlah daun, tinggi tunas, dan panjang akar stek akar Peluntan di persemaian, sedangkan untuk meningkatkan jumlah akar yang terbaik adalah perlakuan 0,75 ml per litter air (A3).

References

Dwijosepoetro. 1985. Pengantar Fisiologi Tumbuhan. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

Hanafiah, KA. 2008. Rancangan Percobaan. Jakarta : PT. Raja Grafindo Persada.

Kusumo, K. 1984. Zat Pengatur Tumbuh Tanaman. Bogor : CV. Yasaguna .

Lingga, P. 1991. Petunjuk Penggunaan Pupuk. Penebar Swadaya.

Muljana, W. 1989. Bercocok Tanam Kopi. Semarang. Aneka Ilmu..

Najiyati, S dan Danarti. 1995. Kopi, Budidaya Penanganan Pasca Panen. Jakarta: Penebar Swadaya.

Nasir, M. 1997. Pengaruh Cara Pemberian dan Dosis Atonik Pada Stump Bibit Kadaluarsa Sengon (Paraserianthes falcataria (L) Nielson) Terhadap Pertumbuhannya Di Lahan Hutan Trans. Skripsi Fakultas Pertanian Untan. Pontianak (Tidak di terbitkan).

Nyekoi, V. 1997. Pengaruh Ukuran Kelas Diameter Stek dan Dosis Pemupukan NPK Terhadap Pertumbuhan Stek Sungkai (Peronema canescens Jack) di Persemaian Sintang. Sintang: Skripsi. Fakultas Pertanian Universitas Kapuas Sintang (tidak dipublikasikan).

Poerwowidodo. 1990. Gatra Tanah dan Pembangunan Hutan Tanaman Industri (HTI) Indonesia. Jakarta: Rajawali Press.

Rinia. 1986. Pengaruh Dosis Atonik dan Lama Perendaman Terhadap Pertumbuhan Stek Sonokembang (Pterocarpus indicus Willd.) Di Persemaian. Skripsi Fakultas Pertanian Untan. Pontianak (Tidak diterbitkan).

Sasli,I. 1994. Pengaruh Lama Perendaman Benih dan Konsentrasi Atonik Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Wortel (Daucus carota L. Var. Chantenay) Di Tanah Gambut. Skripsi Fakultas Pertanian Untan. Pontianak (Tidak diterbitkan).

Sarief, S. 1986. Kesuburan dan Pemupukan Tanah Pertanian. Bandung: Pustaka Buana.

Sumiati, E., 1989. Pengaruh zat pengatur tumbuh terhadap hasil curd broccoli (Brassica oleraceae) kultivar Green Comet. Bul.Penel.Hort. Vol. XVIII. No.1, 1989.

Uhaedi Sutisna, Titi Kalima dan Purnadjaja, 1998. Pedoman Pengenalan Pohon Hutan Di Indonesia. PROSEA. Seri Manual. Bogor.

Published

2020-06-08

Citation Check