KEANEKARAGAMAN JENIS TUMBUHAN BUAH EDIBEL PADA AREAL AGROFORESTRI TEMBAWANG DESA BEDAYAN KABUPATEN SINTANG
DOI:
https://doi.org/10.51826/piper.v17i2.542Abstract
Tembawang merupakan suatu areal yang dimanfaatkan oleh masyarakat loal dan dikelola
berdasarkan kearifan lokal masyarakat. Tembawang merupakan suatu bentuk agroforestri khas
Kalimantan Barat, yang memiliki fungsi ekonomis dan ekologis. Suku Dayak di Kalimantan Barat
termasuk di Desa Bedayan Kecamatan Sepauk Kabupaten Sintang juga memiliki suatu areal yang
mereka kelola secara turun-temurun yang digunakan untuk pemenuhan kebutuhan hidup sehari-hari.
Tembawang memiliki fungsi konservasi, karena struktur dankomposisinya yang menyerupai strtuktur
dan komposisi pada hutan alam, selain itu hasil dari tumbuhan yang diperoleh dari tembawang
dimanfaatkan oleh masyarakat secara subsisten guna pemenuhan kehidupan sehari-hari, termasuk jenis
buah-buahan edibel. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksplorasi pada
jalur pengamatan di areal Tembawang, guna menemukan jenis tumbuhan penghasil buah edibel. Untuk
melengkapi data nama jenis dalam bahasa setempat dan cara pengolahan buah oleh masyarakat maka
dilakukan wawancara mendalam dengan responden. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 6 (enam)
jenis tumbuhan penghasil buah edible pada areal agroforestri tembawang Desa Bedayan, yaitu Durian
(Durio zibethinus), Kemantan (Mangifera torquenda Kosterm), Manggis Rimak (Garcinia
mangostana L), Mentawak (Artocarpus lanceifolius), Panau (Garcinia forbesii), dan Tebedak
(Artocarpus cempedens).