Komposisi Dan Strukutur Tegakan Pada Areal Tebangan Tebang Pilih Tanam Indonesia Intensif (TPTII) Di IUPHHK PT. Sari Bumi Kusuma Kalimantan Tengah
DOI:
https://doi.org/10.51826/piper.v13i24.63Abstract
Penelitian ini dilakukan dengan pembuatan Petak Ukur seluas 1 Ha (ukuran 100 x 100 m). Pengambilan data dalam PU menggunkan metode petak kuadrat, dimana ukuran 20 m x 20 m untuk tingkat pohon, 10 m x 10 m untuk tingkat tiang, 5 m x 5m untuk tingkat pancang dan 2 m x 2 m untuk tingkat semai. PU dibuat pada area hutan murni dan area bekas tebangan yakni 5 tahun setelah tebangan. Parameter yang diamati
adalah jenis tumbuhan, DBH (cm), jumlah individu. Analisis potensi dengan menggunakan nilai INP (Indeks Nilai Penting).
Hasil penelitian menunjukan Komposisi Jenis Vegetasi yang terdapat pada Areal ET + 5 adalah sebanyak 24 Jenis tingkat semai, 29 Jenis tingkat pancang, 15 jenis tingkat tiang dan 32 jenis tingkat Pohon, sedangkan pada areal sebelum penebangan terdapat 22 jenis tingkat semai, 38 jenis tingkat pancang, 35 jenis tingkat tiang dan 61 jenis tingkat pohon
dan Struktur tegakan diliat dari kerapatan pada areal ET+5 yaitu tingkat Semai didominasi oleh Medang dan Ubah, tingkat Pancang Medang dan kumpang, tingkat Tiang Ubah dan Medang, dan tingkat Pohon Ubah dan Meranti Merah, sedangkan pada areal sebelum penebangan tingkat semai di dominasi oleh Meranti Kuning dan Ubah,
tingkat pancang didominasi oleh Mahabai dan Ubah , tingkat tiang Ubah dan Sampak dan tingkat pohon didominasi oleh Ubah dan Medang
adalah jenis tumbuhan, DBH (cm), jumlah individu. Analisis potensi dengan menggunakan nilai INP (Indeks Nilai Penting).
Hasil penelitian menunjukan Komposisi Jenis Vegetasi yang terdapat pada Areal ET + 5 adalah sebanyak 24 Jenis tingkat semai, 29 Jenis tingkat pancang, 15 jenis tingkat tiang dan 32 jenis tingkat Pohon, sedangkan pada areal sebelum penebangan terdapat 22 jenis tingkat semai, 38 jenis tingkat pancang, 35 jenis tingkat tiang dan 61 jenis tingkat pohon
dan Struktur tegakan diliat dari kerapatan pada areal ET+5 yaitu tingkat Semai didominasi oleh Medang dan Ubah, tingkat Pancang Medang dan kumpang, tingkat Tiang Ubah dan Medang, dan tingkat Pohon Ubah dan Meranti Merah, sedangkan pada areal sebelum penebangan tingkat semai di dominasi oleh Meranti Kuning dan Ubah,
tingkat pancang didominasi oleh Mahabai dan Ubah , tingkat tiang Ubah dan Sampak dan tingkat pohon didominasi oleh Ubah dan Medang
Downloads
Published
2017-08-28
Issue
Section
Artikel