STUDI KEANEKARAGAMAN JENIS TUMBUHAN LIANA PADA KAWASAN HUTAN ADAT DESA PAMPANG DUA KABUPATEN SINTANG

Authors

  • Surya Aspita
  • Novi Avendi

DOI:

https://doi.org/10.51826/piper.v19i1.783

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman jenis tumbuhan liana yang terdapat
di Hutan Adat Desa Pampang. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode jalur dengan teknik
eksplorasi, inventarisasi, identifikasi dan dokumentasi. Jalur diletakkan secara purposive, sebanyak 1
(satu) buah dengan membagi wilayah Hutan Adat menjadi dua, selanjutnya dilakukan eksplorasi,
inventarisasi dan identifikasidi kiri dan kanan sepanjang pada jalur tersebut. Hasil penelitian ditemukan
13 (tiga belas) jenis berasal dari 12 genus dan 9 famili. Jenis jenis Liana yaitu Akar Amplas (Cayratia
sp), Akar Beluru (Entada sp), Akar Jangkit (Ampelocissus sp), Akar Kacam (Parameria sp), Akar
Kelait/Bajakah (Uncaria nervosa),Akar Kubal (Wilughbeia angustifolia), Akar Lanjar (Tetrastigma
sp), Akar Melantar (Piper sp), Akar Tuba (Derris elliptica Benth), Entuyut (Nepenthes sp), Kerarak/
Beringin (Ficus annulata), Kerarak Rembat (Ficus sp) dan Wi Upak/Rotan Umbut (Calamus sp).
Jenis Liana yang ditemukan terdiri atas 6 jenis tipe Perambat (Akar Beluru, Akar Jangkit, Akar Kelait/
Bajakah, Akar Kubal, Akar Tuba dan Kerakat Rembat), 4 jenis tipe Pembelit (Akar Amplas, Akar
Kacam, Akar Lanjar danKerakak/Beringin) , 2 jenis tipe Bersulur (Akar Melantar dan Entuyut) dan 1
jenis tipe Berduri (Wi Upak/Rotan Umbut). Hutan Adat Desa Pampang Dua adalah sebagai bentuk
kearifan lokal dan menyimpan potensi keanekaragaman jenis Liana bernilai ekonomis dan ekologis.

Downloads

Published

2023-06-07

Issue

Section

Artikel

Citation Check