PARTISIPASI KOMUNITAS AKIT DALAM AKTIVITAS PEMBANGUNAN DESA DI KECAMATAN BANTAN KABUPATEN BENGKALIS
DOI:
https://doi.org/10.51826/fokus.v20i1.589Abstract
Penelitian tentang tingkat partisipasi Komunitas Akit dalam aktivitas pembangunan desa di
Kecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis dan juga menggali sejauhmana keterlibatan lokal wisdoom
dan informal leaders dalam mempengaruhi aktivitas Komunitas Akit dalam proses pembangunan desa
di Kecamatan Bantan Kabupaten Bengkalis. Penelitian menggunakan metode kuantitatif deskriptif yang
menitikberatkan pada penelitian lapangan. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat Komunitas
Akit yang berada di Kecamatan Bantan, dimana dari 23 (dua puluh tiga) desa. Terdapat dua jenis data
yang digunakan yaitu data primer dari masyarakat (hasil wawancara/kuesioner dan survey) dan data
sekunder berupa tinjauan dan data dari berbagai instansi. Hasil penelitian berkesimpulan bahwa Suku
Akit berpartisipasi tinggi dalam kontribusi pemkiran yaitu dengan tingkat persentase 55,6% dan sudah
bisa berbaur dengan masyarakat setempat. Kemudian komunitas dan pemerintah desa di Kecamatan
Bantan mampu berkoordinasi secara relevansi untuk kemajuan pembangunan desa dan tetap
mempertahankan norma dan nilai kulturnya tanpa merenggangkan kerja sama dalam pembangunan
desa dengan pemerintah desa. Saran hasil penelitian kepada masyarakat umum dan pemerintah
diharapkan dapat lebih aktif dalam merangkul suku Akit dalam berbagai aktivitas kemasyarakatan dan
pembangunan desa serta Masyarakat Suku Akit diharapkan lebih terbuka dan mau menerima uluran
tangan pemerintah sebagai bentuk dari langkah sinergi untuk pembangunan kedepannya.
Downloads
References
Abdulsyani. 2002. Sosiologi Skematika, Teori dan
Terapan.Jakarta.PT Bumi Aksara
Ari Dwipayana. 2006. Pembaharuan Desa
Secara Partisipatif. Yogyakarta: Pustaka
Pelajar
Bintarto, R. 1989.Interaksi Desa-Kota dan
Permasalahannya. Cetakan ke 3.Jakarta
: Ghalia Indonesia
Damsar, dan Indrayani. Pengantar Sosiologi
Sosiologi Perdesaan Edisi Pertama.
Jakarta: Kencana, 2016.
Hardianti, Sri. “Partisipasi Masyarakat Dalam
Pembangunan Infrastruktur Desa
(Program Alokasi Dana Desa Di Desa
Buntongi Kecamatan Ampana Kota).” e
Jurnal Katalogis, 2017: 120-126.
Hurairah, Abu. Pengoraganisasian dan
Pengembangan Masyarakat Model dan
Strategi Pembangunan Berbasis
Kerakyatan. Bandung: Humaniora,
Jalal, Fasli dan Dedi Supriadi, 2001, Reformasi
Pendidikan Dalam Konteks Otonomi
Daerah, Yogyakarta: Adicita Karya Nusa
Mardiasmo, 2002. Otonomi dan manajemeb
Keuangan daerah. Penerbit Andi.
Yogyakarta
Mubyarto. 1984. Strategi Pembangunan
Pedesaan. Yogyakarta: P3PK UGM.
Ruslan, Rosady. 2003. Metode Penelitian PR dan
Komunikasi. Jakarata : PT. Raja Grafindo
Persada.
Siwastiono, Sadu. 2006. Prospek Pengembangan
Desa. Bandung: Fokus Media
Sumadi Suryabrata. 2003. Metode Penelitian.
Jakarta: Rajawali.
Soemarmo. 2005.Analisis Pelaksanaan
Pendekatan Partisipatif Pada Proses
Perencanaan Pembangunan Di Kota
Semarang (Studi Kasus Pelaksanaan
Penjaringan Aspirasi Masyarakat Di
Kecamatan Banyumanik),Tesis, Magister
Administrasi Publik, Universitas
Diponegoro, Semarang.
Soetrisno, Loekman. 1995. Menuju
Masyarakat Partisipatif. Yogyakarta:
Kanisius
Widjaja, H.A.W. Otonomi Daerah dan Daerah
Otonomi. Jakarta: PT. Raja Grafindo
Persada, 2002.