PENGARUH KONSENTRASI RAGI TERHADAP ORGANOLEPTIK TAPAI KETAN
Main Article Content
Rachmi Afriani
Cita rasa tapai ketan yang berbeda menunjukkan adanya beragam faktor yang mempengaruhi saat proses
pembuatannya. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh pemberian konsentrasi ragi
yang berbeda terhadap hasil uji organoleptik tapai ketan. Konsentrasi ragi yang digunakan adalah 1
gram, 2 gram, 4 gram, 6 gram, dan 10 gram. Pengamatan terhadap proses fermentasi tapai ketan ini
dilakukan pada 24 jam dan 48 jam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian ragi yang berbeda
menunjukkan adanya perbedaan hasil pada tekstur, aroma dan rasa tapai ketan yang dihasilkan.Semakin
banyak ragi yang digunakan, maka tekstur tapai semakin lembut dan berair serta berasa asam dengan
aroma yang menyengat.
Astawan, M dan Mita, W.1991.Teknologi Pengolahan Nabati Tepat Guna. Bogor: Akademika Pressindo.
Battcock, M., dan Ali.1998.Fermented Fruit and Vegetables.A Global Perspective.Food and Agriculture Organization of United Nation Rome.
Berlian, Z. 2016. Uji Kadar Alkohol Pada Tapai Ketan Putih dan Singkong Melalui Fermentasi Dengan Dosis Ragi yang Berbeda.Jurnal Biota2 : 106-111.
Hidayati, D.2013. Pola Pertumbuhan Ragi pada
Fermentasi Kult Singkong.Argointek.Volume 7 Nomor 1.
Jay JM., Loessner MJ., Golden DA.2005. Modern Food Microbiology.Edisi 7. USA: Springer Science Inc.
Muhidin NH., Juli N., Aryanta,
INP.2001.Peningkatan Kandungan Protein
Kulit Umbi Ubi Kayu Melalui Proses
Fermentasi. JMS.Vol. 6 No. 1.
Rachmawati I., Suranto, Setyaningsih R. 2005. Uji
Antibakteri Asam Laktat Asal Asinan Sawi
Terhadap Bakteri Patogen. Bioteknologi
(2): 43-48.
Rukmana R., dan Yuyun Y. 2001. Aneka Olahan
Ubi Kayu. Yogyakarta: Kanisius.
Rustrianingsih T. 2007. Pengaruh Penambahan
Ammonium Sulfat Terhadap Produksi Etanol
pada Fermentasi Beras keta Putih (Oryza
sativa L. Var glutinosa) dengan Inokulum
Saccharomyces cereviceae.Univeristas
Muhammadiyah Surakarta.Skripsi.
Setyohadi .2006.Proses Mikrobiologi Pangan
(Proses Kerusakan dan Pengolahan).USU
Press. Medan.
Tarigan, J.1988. Pengantar Mikrobiologi Umum.
Jakarta: Departemen Pendidikan dan
Kebudayaan.
