PENGARUH KONSENTRASI RAGI TERHADAP ORGANOLEPTIK TAPAI KETAN
Main Article Content
Astawan, M dan Mita, W.1991.Teknologi Pengolahan Nabati Tepat Guna. Bogor: Akademika Pressindo.
Battcock, M., dan Ali.1998.Fermented Fruit and Vegetables.A Global Perspective.Food and Agriculture Organization of United Nation Rome.
Berlian, Z. 2016. Uji Kadar Alkohol Pada Tapai Ketan Putih dan Singkong Melalui Fermentasi Dengan Dosis Ragi yang Berbeda.Jurnal Biota2 : 106-111.
Hidayati, D.2013. Pola Pertumbuhan Ragi pada
Fermentasi Kult Singkong.Argointek.Volume 7 Nomor 1.
Jay JM., Loessner MJ., Golden DA.2005. Modern Food Microbiology.Edisi 7. USA: Springer Science Inc.
Muhidin NH., Juli N., Aryanta,
INP.2001.Peningkatan Kandungan Protein
Kulit Umbi Ubi Kayu Melalui Proses
Fermentasi. JMS.Vol. 6 No. 1.
Rachmawati I., Suranto, Setyaningsih R. 2005. Uji
Antibakteri Asam Laktat Asal Asinan Sawi
Terhadap Bakteri Patogen. Bioteknologi
(2): 43-48.
Rukmana R., dan Yuyun Y. 2001. Aneka Olahan
Ubi Kayu. Yogyakarta: Kanisius.
Rustrianingsih T. 2007. Pengaruh Penambahan
Ammonium Sulfat Terhadap Produksi Etanol
pada Fermentasi Beras keta Putih (Oryza
sativa L. Var glutinosa) dengan Inokulum
Saccharomyces cereviceae.Univeristas
Muhammadiyah Surakarta.Skripsi.
Setyohadi .2006.Proses Mikrobiologi Pangan
(Proses Kerusakan dan Pengolahan).USU
Press. Medan.
Tarigan, J.1988. Pengantar Mikrobiologi Umum.
Jakarta: Departemen Pendidikan dan
Kebudayaan.